PARBOABOA - WhatsApp kini memperluas kemampuannya untuk menyematkan sejumlah fungsi seperti Komunitas, Saluran/ Channel, serta berbagi gambar dan video resolusi tinggi.
Terlepas dari pembaruan ini, beberapa fitur mendasar, seperti jajak pendapat (polling) tidak ada di Channel.
Penantian terhadap fitur ini akhirnya datang juga ketika WhatsApp memperkenalkan polling ke Channel di versi beta-nya.
Nah, dengan hadirnya fitur polling, admin bisa mengirim pesan yang lebih bervariasi.
Menurut temuan dari situs yang kerap membocorkan bakal fitur baru WhatsApp, WABetaInfo, kehadiran fitur polling di WhatsApp Channel atau Saluran WhatsApp terendus dari pembaruan WhatsApp beta di Android versi 2.24.2.11.
Fitur tersebut masih hadir secara terbatas untuk pengguna beta (uji coba), belum dirilis untuk semua pengguna WhatsApp secara umum.
Dalam tangkapan layar (screenshot) yang dibagikan, tampilan polling yang diunggah persis seperti fitur polling di grup biasa.
Admin akan menulis pertanyaan yang terletak di bagian atas, lalu peserta akan memilh beberapa opsi jawaban yang diberikan.
Setiap jawaban yang dipilih akan terhitung secara otomatis oleh sistem. Informasi tersebut terletak di ujung kanan opsi jawaban.
WABetaInfo juga menekankan cara kerja dari fitur polling di WhatsApp Channel tidak akan berubah. Admin tetap dapat mengatur apakah opsi jawaban yang dipilih boleh lebih dari satu atau tidak.
Bedanya, jajak pendapat di WhatsApp Channel atau Saluran WhatsApp ini memiliki lapisan keamanan tambahan.
Demi menjaga privasi dan keamanan data, identitas pengguna tidak akan ditampilkan ketika mengisi polling, alias anonim.
“Fitur ini dikembangkan dengan mempertimbangkan privasi karena pemungutan suara dilindungi oleh privasi tambahan,” tulis WABetaInfo, sebagaimana dikutip dari laman resminya, Rabu (17/1/2024).
Yang perlu diperhatikan adalah perubahan warna ikon polling, bertransisi dari kuning menjadi hijau pada iterasi terbaru ini.
Pengenalan fitur polling di WhatsApp Channel mencerminkan fungsi yang diamati dalam percakapan 1-1 atau grup selama tahap awal pengembangan fitur.
Menariknya, setiap suara yang diberikan dirancang untuk dianonimkan guna memberikan lapisan privasi kepada pengguna karena pembuat jajak pendapat tetap tidak mengetahui pilihan suara individu.
Untuk lebih menjaga anonimitas peserta, pembuat jajak pendapat di WhatsApp Channel tidak akan memiliki akses terhadap informasi tentang pemilih tertentu.
Meskipun rilis beta fitur ini merupakan perkembangan positif, ketersediaannya bagi pengguna bergantung pada versi beta WhatsApp untuk Android.
Fitur polling di Channel diperkirakan akan segera menuju ke saluran stabil aplikasi obrolan milik Meta--memperluas aksesibilitasnya ke basis pengguna umum.