parboaboa

Childish dalam Hubungan: Bagaimana Memahami Ciri-ciri dan Cara Mengatasinya

Lidya Sianipar | Lifestyle | 30-10-2023

Childish Artinya dalam Hubungan (Foto: Freepik/@KamranAydinov)

PARBOABOA – Childish adalah sebuah kata yang digunakan untuk menggambarkan sifat atau perilaku yang mirip dengan anak-anak.

Istilah ini sering digunakan dalam berbagai konteks untuk merujuk pada tingkah laku, sikap, atau kualitas yang terlihat tidak matang atau dewasa.

Meskipun mungkin tampak lucu pada anak-anak, sifat childish pada orang dewasa bisa menjadi masalah dan menghambat kemampuan berinteraksi sosial. Tak jarang juga, sifat ini banyak ditemui pada teman ataupun sifat pasangan.

Saat berhadapan dengan pasangan yang memiliki sifat kekanak-kanakan atau childish, terkadang bisa menjadi hal yang melelahkan. Sifat seperti anak kecil ini seringkali menjadi penyebab munculnya berbagai masalah dalam hubungan.

Karenanya, penting untuk memahami cara mengatasi perilaku kekanak-kanakan pasangan dan menetapkan batasan. Hal ini akan membantu dalam mencapai saling pengertian dan membuat hubungan menjadi lebih nyaman.

Lalu apa itu childish dan bagaimana cara mengenali hingga mengatasi pasangan yang memiliki sifat seperti ini? Simak ulasan Parboaboa kali ini untuk memahami arti childish dengan lengkap, ya!

Apa Itu Childish?

Apa itu childish (Foto: Istock/@urbazon)

Childish artinya perilaku yang merujuk pada perilaku orang dewasa yang masih menampilkan sifat mirip dengan anak-anak.

Berinteraksi dengan orang dewasa yang memiliki sifat childish bisa menjadi tantangan karena mereka cenderung sulit diajak mendengarkan dan sering menunjukkan sikap egois dengan keinginan untuk selalu memenangkan diri sendiri.

Arti childish adalah adalah ketidakmatangan emosional atau gangguan psikologis yang dapat muncul pada siapa saja. Sumber masalahnya seringkali berkaitan dengan pengalaman masa kecil yang belum terselesaikan.

Kesulitan dalam mengungkapkan perasaan seperti kebahagiaan, kesedihan, kepuasan, atau kemarahan juga bisa menjadi faktor pemicu sifat childish.

Banyak orang yang memiliki sifat ini cenderung mencari pembenaran atas tindakan mereka dan bersikap impulsif. Jika tidak ditangani, perilaku ini dapat berdampak negatif pada interaksi sosial, karier, dan hubungan asmara.

Menurut salah seorang pakar, Dr. Christina Hari Soetjiningsih, yang dipublikasikan oleh majalah Bahana (2023), childish artinya sifat kekanakan yang dapat muncul karena faktor pola asuh orang tua yang ditanamkan pada dirinya. 

Ketika orang tua tidak memberikan anak-anak kebebasan dan tanggung jawab yang cukup, ini dapat menyebabkan perkembangan sifat childish pada anak ketika mereka dewasa.

Anak-anak yang mendapat tekanan berlebihan juga bisa menghadapi kesulitan dalam mengendalikan emosi mereka, yang pada akhirnya dapat berujung pada sifat childish di masa depan.

Mengenal Apa Arti Childish pada Pasangan

Apa arti childish pada pasangan (Foto: Freepik)

Penting untuk mengetahui ciri-ciri pasangan yang memiliki sifat childish dalam hubungan. Ini akan membantu kamu menentukan cara terbaik terhindar dari toxic relationship.

Berikut adalah beberapa tanda-tanda pasangan yang memiliki sifat childish.

1. Cenderung Menghindari Masalah 

Dalam hubungan, konflik adalah hal yang lumrah terjadi. Tetapi, orang yang bersikap childish adalah orang yang cenderung menghindari masalah dan terkadang bahkan menyangkal bahwa masalah tersebut ada.

Dapat dipahami, childish artinya sikap yang tidak siap untuk menghadapi konflik atau mengambil tanggung jawab atas permasalahan yang timbul.

2. Mudah Tersinggung

Pasangan yang bersikap childish artinya pasangan yang seringkali memiliki kerentanan emosional yang tinggi, mudah tersinggung, dan kesulitan menerima kritik. Ketika mereka diberi masukan, mereka mungkin merasa terluka dan cenderung menyalahkan pasangan mereka yang berbeda pendapat, sering kali mereka tetap mempertahankan pandangan mereka sendiri.

3. Kurangnya Kesabaran 

Pasangan yang memiliki inner childish seringkali kurang sabar, yang dapat menyebabkan hubungan kurang terasa nyaman. Mereka mungkin ingin keinginan mereka dipenuhi dengan cepat. 

Ketika keinginan mereka tidak terpenuhi, mereka cenderung merasa frustasi dan mungkin mengungkapkannya dengan marah atau cara yang tidak pantas.

4. Kemampuan Komunikasi Buruk 

Dalam memperkuat hubungan, terkadang perlu adanya percakapan serius antara kamu dan pasangan.

Namun, bagi orang yang memiliki sifat childish, cenderung sulit untuk berkomunikasi dan membahas hal-hal yang serius. 

5. Egois atau Hanya Peduli pada Diri Sendiri

Mengutip dari jurnal “Put Away Childish Things” karya Samantha Stronge (2021), salah satu ciri pasangan yang childish adalah hanya memikirkan kepentingan pribadi atau egois. Sifat childish ini bisa membuat seseorang kekurangan kemampuan untuk merasakan empati, padahal empati adalah hal yang penting dalam menjalani hubungan yang sehat.

Sifat childish dalam hubungan ini tentu akan membuat hubunganmu terasa tak nyaman.

6. Kurang Bersikap Romantis Terhadap Pasangan

Seseorang yang telah dewasa dengan baik akan memahami bagaimana memberi treat yang tepat pada  pasangan mereka dan mampu menciptakan momen-momen romantis yang nyaman ketika berdua.

Di sisi lain, pasangan yang childish artinya memiliki sifat kekanakan yang lebih condong fokus pada kesenangan pribadinya sendiri. Sifat seperti ini tentu akan membuat kamu merasa bahwa pasanganmu kurang romantis. 

Situasi ini bisa saja membuatmu tidak nyaman karena merasa harus selalu menuruti keinginannya. Mereka cenderung kurang memperhatikan kondisi, minat, atau perasaan pasangan mereka.

7. Selalu Bergantung pada Orang Lain

Seseorang yang dewasa akan coba menyelesaikan masalah sendiri dan berusaha untuk tidak  merepotkan orang lain.

Tapi pasangan childish artinya mereka yang cenderung berperilaku kekanak-kanakan dan cenderung bergantung pada orang lain, khususnya orang-orang terdekat mereka, seperti meminta tolong pada hal-hal yang sebenarnya dapat dilakukan sendiri.

Hal ini tentu akan menguras energi, dan mungkin membuat kamu merasa bahwa orang itu belum tumbuh dewasa.

8. Mengelak Bila Bersalah

Orang yang sudah tumbuh dewasa biasanya akan mengatasi masalah dengan kepala dingin, tetap santai, dan bisa mengakui jika mereka melakukan kesalahan.

Namun, childish artinya orang yang masih terlalu kekanak-kanakan sering melakukan kesalahan, tapi tidak mau mengakui kesalahan mereka bahkan cenderung menyalahkan orang lain.

9.  Menuntut Perhatian

Anak-anak biasanya akan bosan saat tidak ada orang lain yang memperhatikannya. Alhasil, dia akan melakukan banyak hal untuk menarik perhatian kembali.

Salah satu ciri inner childish pada orang dewasa juga bisa ditunjukkan dengan kecenderungan untuk suka mencari perhatian orang lain.

10. Sulit Berkomitmen

Childish artinya perilaku yang kurang matang dalam emosional dan pola pikir. Pada umumnya, seorang yang sudah dewasa biasanya sudah mulai memikirkan masa depannya, tetapi bagi yang belum dewasa secara emosional, hal ini bisa jadi menakutkan.

Orang yang masih kekanak-kanakan cenderung enggan bicara soal rencana masa depan karena mereka merasa itu akan membatasi kebebasan mereka.

Cara Menghadapi Sifat Childish Pasangan

Cara menghadapi sifat childish pasangan childish (Foto: Freepik/azerbaijan_stickers)

Saat Anda memiliki pasangan childish artinya bisa saja menjadi hal yang melelahkan, namun sebaiknya jangan terburu-buru untuk memutuskan hubungan.

Sebagai gantinya, Anda bisa mencoba langkah-langkah berikut saat menghadapi pasangan yang bersifat childish:

1. Berbicara Terus Terang

Tidak semua orang paham arti childish atau bahkan tidak menyadari bahwa mereka memiliki sifat childish. Jika kamu menghadapi situasi seperti ini, tidak ada salahnya untuk berbicara terus terang kepada pasanganmu.

Pastikan untuk memilih waktu yang tepat dan memberikan contoh-contoh perilaku yang mungkin perlu diperbaiki. Tawarkan solusi, tetapi hindari membuat mereka merasa disalahkan. Ingat, perubahan seharusnya datang dari kesadaran diri.

2. Tetapkan Batasan 

Menetapkan batasan dalam hubungan adalah penting, termasuk batasan perilaku yang bisa kamu toleransi, seperti sifat pasangan childish. Meskipun batasan tidak akan langsung mengubah pasanganmu, namun dapat mendorong pasanganmu untuk berubah.

3. Evaluasi Diri 

Selain memberikan masukan kepada pasangan, penting untuk melakukan introspeksi diri. Terkadang, perilaku kamu sendiri dapat memicu sikap childish pada pasangan. Melakukan evaluasi diri secara berkala membantumu memahami aspek apa yang perlu diperbaiki.

4. Bantuan Profesional 

Sifat childish artinya seringkali terkait dengan ketidakmatangan emosional, yang dapat memiliki akar masalah mental. Jika masalahnya terus berlanjut, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental, seperti seorang psikolog.

Jika setelah upaya-upaya tersebut dilakukan namun pasanganmu masih menunjukkan sikap childish yang sangat kuat, pertimbangkan kembali kelanjutan hubungan.

Ingatlah bahwa hubungan yang baik memerlukan feedback yang baik dari kedua belah pihak, dan pasangan yang serius akan berusaha untuk memperbaiki diri demi keberlangsungan hubungan.

Editor : Sari

Tag : #childish    #childish artinya    #lifestyle    #childish dalam hubungan    #cara mengatasi childish pada pasangan   

BACA JUGA

BERITA TERBARU